Damuli Kebun, Direktur Tanaman Kelapa Sawit dan Aneka Palma, Ardi Praptono, selaku Penanggung Jawab (PJ) Optimalisasi Lahan, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Dinas Pertanian. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas percepatan pelaksanaan optimalisasi lahan rawa dan penanaman padi gogo di tanaman kelapa sawit pasca replanting dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional. ( 02 Agustus 2024).
Dalam pertemuan tersebut, Ardi Praptono menekankan pentingnya optimalisasi lahan rawa yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal. “Optimalisasi lahan rawa merupakan langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Selain itu, Ardi juga membahas tentang penanaman padi gogo di lahan kelapa sawit yang baru selesai diremajakan melalui program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR). Hal ini merupakan upaya integrasi tanaman sawit dengan padi gogo yang terus dilakukan sebagai pola tumpang sari yang diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan dan memberikan kesuburan tanah pada lahan perkebunan. selain sebagai ketahanan pangan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pekebun yaitu meningkatkan produksi pangan sekaligus menjaga keberlanjutan perkebunan kelapa sawit.
Dalam rangka mendukung peningkatan produksi pangan, khususnya beras, Kementan melalui Direktorat Jenderal Perkebunan dan Direktorat Jenderal Tanaman pangan terus berkaloborasi untuk mendorong pemanfaatan lahan-lahan yang secara teknis dapat dikembangkan untuk peningkatan produksi tanaman pangan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah integrasi komoditi padi gogo pada lahan perkebunan.
Kunjungan ini juga dihadiri oleh tim yang terlibat dalam percepatan pelaksanaan optimalisasi lahan rawa dan program penanaman padi gogo dilahan perkebunan, salah satu yang hadiri yaitu petugas pelaksanaan pengelolaan lahan dari TNI Kodim 0209/LB.
Direktur Tanaman Kelapa Sawit dan Aneka Palma, selaku PJ OPLAH Bapak "Ardi Pratono, menyampaikan strategi ini diwujudkan melalui pemberian bantuan benih unggul yang dapat dikembangkan khusus di lahan perkebunan, seperti lahan perkebunan kelapa sawit.
Kepala Dinas Pertanian Labura, Ibu drh. Sudarija, M.M, menyambut baik kunjungan ini dan menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh program optimalisasi lahan dan penanaman padi gogo. “Kami siap bekerja sama dengan Direktorat Tanaman Kelapa Sawit dan Aneka Palma untuk memastikan program ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi petani,” kata Sudarija.
Program bantuan padi gogo yang disediakan oleh kementan tidak hanya khusus kepada pekebun yang menerima program PSR tetapi upaya pemenuhan benih padi gogo juga di dorong untuk lahan perkebunan on program PSR, hal ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan dalam mendukung ketahanan panga nasional.
Program optimalisasi lahan rawa dan penanaman padi gogo ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Dengan memanfaatkan lahan yang ada secara optimal, diharapkan produksi pangan dapat meningkat dan kesejahteraan petani dapat terjaga.(SH).